#Leadership and Manegerial,

#LearnandLead,

#PayItForward,

#TanotoScholarsJambi,

blog

Senin, 19 Februari 2018

Tanoto Foundation Membentuk Kemampuan Leadership dan Managerial Tanoto Scholars dalam Melaksanakan Pay It Forward

“Saya senang bisa ikut Leadership Workshop karena saya mendapatkan banyak pengetahuan baru terkait dengan project management, serta termotivasi untuk melakukan project social  sesuai dengan langkah – langkah yang benar. Saya jadi sangat bersemangat untuk melakukan project social di Tanoto Scholars Jambi yang dinaungi oleh Tanoto Foundation karena saya tidak lagi bingung dalam melakukannya nanti. Selain itu, saya akan segera membagikan ilmu baru ini kepada teman – teman di TSA Jambi.”  Inilah kutipan kesan yang didapatkan oleh Widi TSA Jambi yang mengikuti Leadership Workshop Training di Jakarta

Beasiswa apa sih yang mau memberikan pelatihan kepemimpinan bagi para penerima beasiswanya? Kebanyakan beasiswa (biasanya) hanya memberikan bantuan finansial, namun ini berbeda dengan Beasiwa Tanoto Foundation. Tanoto Foundation (TF) membantu para scholarsnya dalam meningkatkan kemampuan nonteknis (soft skill) yang mereka miliki. TF selalu mengasah Tanoto Scholars (TS) dengan berbagai pelatihan guna membentuk pemimpin tangguh dan mandiri dalam menghadapi Era Globalisasi. Tanoto Scholars dibentuk menjadi pribadi yang mau terus belajar dan mengasah leardership skillnya. Ini sangat sejalan dengan motto dari Tanoto Scholars, Learn and Lead. Ada banyak sekali keuntungan yang didapatkan olah TS sebagai penerima beasiswa, maka dari itu tidak heran bila Beasiswa Tanoto Foundation menjadi salah satu beasiswa unggulan yang ada di Indonesia.

Ini Widi dan kedua rekannya dari Jambi yang sedang fokus mengikuti Workshop Leadership Training di Jakarta

Para TS dituntut untuk melakukan project social sebagai wujud nyata dari Pay It Forward yang selalu diajarkan oleh Founder TF, Bapak Sukanto Tanoto. TS wajib membayar kembali kepada masyarakat sebagai wujud terima kasih dan kepedulian terhadap mereka yang kurang beruntung. Ada banyak project social yang sudah dilaksanakan oleh Tanoto Scholars Association (TSA) di Setiap Provinsi Indonesia. Sabtu Ceria bersama TSA Undip, Mendongeng project TSA Riau, Pelaihan Membatik project TSA UI, Ransel Baca, Project dari TSA UnHas, Laskar Senami, project TSA Jambi, dan masih banyak lagi.  Sebagai contoh,  TSA Jambi yang rutin melakukan pendampingan dan pengajaran di Dusun Senami Jambi. TSA Jambi melakukan pendampingan terhadap anak – anak yang kurang beruntung dalam pendidikan formal di Sekolah, mereka diajarakan berbagai materi menarik dan kreatif. Tentunya pengajaran kreatif dan menarik ini didapatkan melalui bimbingan TF. Selain itu, TF juga membantu memberikan dana yang dibutuhkan untuk setiap project social.

Sebelum melakukan project social tersebut, TS mendapatkan Leadership Workshop Training dari TF.  Leadership Workshop Training menjadi wadah yang sangat membantu TS dalam melaksanakan setiap project social yang sedang dan akan diemban. TS mendapatkan berbagai pengetahuan baru dalam melaksanakan project socialnya nanti. Pelatihan terhadap kemampuan leadership dan managerial ini menjadi kompas dalam melaksanakan suatu project. Project Management Training mengarahkan para TS dalam membuat persiapan serta menentukan tujuan yang jelas dalam project sosialnya. TS mendapatkan pengarahan terkait langkah apa yang seharusnya dilakukan dalam suatu  project social.  Tentunya, tujuannya adalah agar project social ini tidak dilaksanakan sebagai formalitas belaka, namun memliki tujuan yang jelas serta hasil kontinuitas yang benar dapat dirasakan oleh masyarakat.

Pelatihan yang dilakukan selama tiga hari ini merupakan kegiatan tahunan yang selalu dilaksanakan untuk TS, jadi ini bukan pertama kali loh! Dalam setiap Leadership Workshop Training, TS berkesempatan untuk mendapatkan evaluasi terhadap program yang telah dilakukan pada tahun sebelumnya. Para Scholars juga diberikan berbagai bekal terkait dengan manajement dan managerial project. Ini sangat menyenangkan bukan? Karena TS sudah mendapat gambaran bagaimana langkah melakukan suatu project social. Para Scholars tidak lagi kebingungan untuk membuat tujuan, rancangan kegiatan, bahkan budgeting!

Project social ini adalah bentuk dari konsitensi dan kontinuitas dari cita – cita Bapak Sukanto Tanoto, Pay It Forward. Beliau adalah sumber inspirasi TS dalam menyikapi berbagai permasalahan sosial yang ada di Indonesia. Di sisi lain, Tanoto Scholars merupakan bukti nyata dari cita – cita Bapak Sukanto yang sudah terwujud, sekaligus menjadi agent untuk mewujudkan impian Beliau yang lainnya. Cita – cita Bapak Sukanto agaknya sejalan dengan quote dari Winston Churchill,

“ We make a living by what we get, but we make a life by what we give”

Tanoto Scholars diajarkan untuk tetap berbagi terhadap sesama, seperti yang dilakukan oleh Bapak Sukanto Tanoto. Melakukan tindakan kecil yang meskipun sederhana akan memberikan dampak besar bila dilakukan secara konsiten dan kontinuitas. Bayangkan saja berapa besar dampaknya apabila lebih banyak lagi orang yang memiliki cita – cita seperti Bapak Sukanto Tanoto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

AUTHOR

Digital Team