Jumat, 29 September 2017

Tanoto Foundation Mendukung Peningkatan Akses Terhadap Pendidikan Melalui Program Beasiswa

Medan, 29 September 2017 – Menurut Data Pokok Pendidikan Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, angka putus sekolah di Indonesia masih cukup tinggi. Pada tahun 2016, angka putus sekolah di jenjang pendidikan sekolah menengah mencapai 147.865 murid.

Salah satu alasan banyaknya murid putus sekolah adalah faktor ekonomi. Padahal, dalam salah satu sasaran Sustainable Development Goals (SDGs) Bidang Pendidikan, disebutkan bahwa pada 2030 setiap negara harus menjamin setiap warganya untuk menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah yang berkualitas.

Untuk mendukung peningkatan akses terhadap pendidikan dan membantu tercapainya tujuan SDGs dalam bidang pendidikan, Tanoto Foundation sebagai lembaga filantropi yang berfokus pendidikan, memberikan berbagai program beasiswa, salah satunya adalah Beasiswa Sekolah Menengah untuk murid-murid SMP, SMA dan SMK mitra di Medan dan Belawan, Sumatera Utara.

Program Beasiswa Sekolah Menengah dari Tanoto Foundation telah berjalan sejak 2010 dan hingga kini telah memberikan beasiswa kepada 503 di 20 sekolah mitra. Dalam pelaksanaannya, penerima Beasiswa Sekolah Menengah tak hanya mendapat dukungan biaya pendidikan, tetapi juga konseling dan mentoring akademik untuk membantu mereka meraih prestasi yang baik.

“Pendiri Tanoto Foundation, yaitu Bapak Sukanto dan Ibu Tinah Bingei percaya bahwa setiap orang mempunyai hak yang sama untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik. Hanya dengan pendidikan yang baik, maka kesempatan anak-anak untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik di masa depan akan meningkat,” kata pengurus Tanoto Foundation, Felesia Phoa, dalam acara Penandatanganan Perjanjian Beasiswa Sekolah Menengah di Medan, 29 September 2017.

“Saat di SMA, Bapak Sukanto Tanoto terpaksa berhenti sekolah karena harus membantu orangtuanya. Beliau merasakan bagaimana sulitnya memperoleh pendidikan formal saat itu. Namun, dengan prinsip kerja keras dan semangat tak pernah berhenti belajar yang dimilikinya, Pak Sukanto bisa mengatasi tantangan yang ada dan berhasil membangun perusahaan kelas dunia, yaitu Royal Golden Eagle Group. Belajar dari pengalaman masa mudanya, sekarang Bapak Sukanto Tanoto memberikan kesempatan kepada anak-anak yang mengalami kesulitan keuangan untuk tetap bisa melanjutkan sekolah dan meraih prestasi melalui berbagai program beasiswa,” tambah Felesia Phoa.

Selain Beasiswa Sekolah Menengah, Tanoto Foundation juga menjalankan program-program beasiswa yang lain, misalnya National Champion Scholarship yang memberikan dukungan kepada mahasiswa S1 dan S2 untuk menjadi pemimpin masa depan Indonesia. National Champion Scholarship ini bekerja sama dengan 12 perguruan tinggi negeri di Indonesia.

Juga ada program Regional Champion Scholarship untuk mahasiswa S1 yang bertujuan mendidik calon pemimpin dari wilayah pedesaan yang berkomitmen membangun daerahnya. Dari keseluruhan program beasiswa, hingga kini Tanoto Foundation telah mendukung lebih dari 7.200 murid dan mahasiswa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.