Berkembang Bersama Berkat Lesson Study
Seorang guru memiliki tugas mulia sekaligus menantang yaitu memajukan kualitas pendidikan di Indonesia. Untuk memajukan kualitas pendidikan, hal pertama yang harus dilakukan oleh guru adalah meningkatkan kualitas diri mereka. Caranya adalah dengan meningkatkan pemahaman mereka terhadap metode pengajaran dan memahami proses evaluasi terhadap pengajaran yang mereka lakukan.
Tanoto Foundation melalui program Pelita Guru Mandiri mengadakan berbagai program pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas guru, salah satunya adalah program pendampingan pasca pelatihan terhadap para guru. Pendampingan pasca pelatihan bertujuan untuk memastikan hasil pelatihan bisa diserap secara maksimal oleh para guru.
Bulan Oktober-November 2017 lalu, telah dilakukan program pendampingan dengan pendekatan Lesson Study kepada para guru di Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi. Konsep Lesson Study awalnya berkembang di Jepang.
Lesson Study adalah proses pengembangan profesi yang dilaksanakan oleh guru dengan cara mengamati dan menguji praktik pembelajaran secara teratur. Tujuan Lesson Study adalah meningkatkan efektivitas dalam kegiatan mengajar.
Lesson Study yang dipraktikkan di Jambi terdiri dari tiga tahap: perencanaan, observasi, dan refleksi. Tiga tahap ini disebut sebagai tahap “Plan”, “Do”, dan “See”. Pada tahap Plan, guru menyusun perencanaan pembelajaran. Pada tahap Do, seorang guru model melaksakanan pembelajaran berdasar perencanaan dan guru lainnya melakukan pengamatan. Pada tahap See, semua guru berkumpul melakukan penilaian terhadap proses pembelajaran yang sudah berlangsung.
Para peserta menikmati pendekatan Lesson Study yang dipraktikkan, meskipun awalnya beberapa orang merasa kurang percaya diri dengan sistem ini, karena diawasi saat mengajar. Tapi setelah menjalaninya, ternyata kegiatan ini berlangsung menyenangkan.
“Ternyata menjadi guru model itu menyenangkan dan tidak menyeramkan seperti yang saya bayangkan. Kalau ada pendampingan seperti ini, kerja guru lebih mudah. Saya jadi lebih percaya diri mengajar sekarang,” kata Desti Eka Fitri, guru model dari SDN 09/V Pelabuhan Dagang, Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.
Kunci keberhasilan dari pendekatan Lesson Study adalah kerja sama. Pembelajaran disusun bersama, pengajaran diamati bersama, dan hasilnya dikaji bersama. Dalam evaluasi dengan pendekatan Lesson Study di Kecamatan Tungkal Ulu, para peserta berpartisipasi secara aktif, sehingga perbaikan bisa dilakukan secara maksimal.
Kegiatan Lesson Study ini diikuti oleh 16 guru dari delapan sekolah di Kecamatan Tungkal Ulu yang dilakukan secara bergiliran. Setiap sekolah menjadi tuan rumah sebanyak dua kali. Lesson Study tidak hanya digelar di Kecamatan Tungkal Ulu, tetapi juga di berbagai sekolah di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kabupaten Batanghari, dan Kabupaten Tebo. Lebih dari 400 guru di tiga kabupaten tersebut mengikuti program Lesson Study. Kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan kapasitas dan kompetensi guru di Provinsi Jambi.
Ditulis oleh Fitria Mahligai, Tanoto Foundation Jambi
Tinggalkan Balasan