Tanoto Foundation untuk Masa Depan Pendidikan Indonesia

Bagi banyak orang di dunia, tahun 2020 adalah masa yang begitu sulit. Kehidupan berubah hampir secara bersamaan karena suatu alasan yang sama. Dunia mengalami pandemi Covid-19 yang menyebar begitu cepat dan hingga sejauh ini, tidak ada yang mengetahui kapan pandemi ini akan berakhir.
Di Indonesia sendiri dampak dari pandemi ini terasa begitu nyata. Angka jumlah penderita terus bergerak dari yang tadinya hanya belasan, hingga mencapai ratusan dan bahkan ribuan. Pemerintah pusat dan daerah bersiasat untuk menekan angka penularan dengan menerapkan berbagai pembatasan, misalnya melalui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan ini turut mempengaruhi dunia pendidikan di mana sekolah-sekolah harus melakukan kegiatan belajar dan mengajar jarak jauh.
Dengan segala tantangan yang menyertai pembelajaran jarak jauh (PJJ) tersebut, kami menyadari bahwa akan banyak sekali anak-anak yang kegiatan belajar dan mengajarnya terpengaruh. Meski begitu, Tanoto Foundation tetap memegang teguh komitmennya untuk membantu mencerdaskan anak bangsa untuk bisa melahirkan generasi penerus yang lebih baik.
Untuk merealisasikan komitmen tersebut, di tahun 2020 Tanoto Foundation, organisasi filantropi keluarga independen yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981, turut membantu pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19 dengan melakukan kolaborasi dan donasi. Pada bulan April, Tanoto Foundation mendatangkan bantuan berupa APD (alat pelindung diri) berupa 1 juta sarung tangan medis, 3.000 kacamata kacamata pelindung, dan 100.000 APD bagi tenaga medis yang disalurkan melalui BNPB dan rumah sakit rujukan pemerintah. Selain itu, Tanoto Foundation juga mendonasikan 10.200 set PCR diagnostic kits produksi Biofarma kepada BNPB.
Tak berhenti di situ, pada bulan Oktober Tanoto Foundation berkolaborasi dengan Temasek Foundation menyumbangkan peralatan pengujian Covid-19 kepada GSI Lab Indonesia. Donasi satu mesin PCR test, reagent kit, bahan habis pakai untuk pemeriksaan PCR dan 10,000 alat uji kepada GSI Lab tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas tes yang dapat membantu mendeteksi penyebaran Covid-19.
Tanoto Foundation percaya bahwa setiap upaya dan jerih payah yang dilakukan dalam bentuk apapun dan oleh siapapun akan memberikan dampak positif bagi Indonesia dalam memerangi pandemi ini. Pada gilirannya, upaya-upaya tersebut akan membantu Indonesia untuk pulih dan mempersiapkan negeri tercinta yang lebih baik lagi untuk anak-anak kita.
Komitmen Tanoto Foundation dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia tak goyah meskipun pandemi terjadi. Beberapa wujud komitmen itu antara lain: pelatihan dan pendampingan guru agar mereka bisa beradaptasi dengan pembelajaran jarak jauh, penyebaran praktik baik, bekerja sama dengan berbagai lembaga swasta dan pemerintah, hingga penyelenggaraan webinar bertema pendidikan.
Tak ketinggalan juga adalah komitmen Tanoto Foundation untuk terus memerangi stunting. Tahun 2020, Tanoto Foundation bersama Bill and Melinda Gates Foundation menjadi donor perintis Multi Donor Trust Fund (MDTF) for Indonesia Human Capital Acceleration (IHCA) yang diinisiasi oleh Bank Dunia. Selain itu, Tanoto Foundation juga bekerja sama dengan pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur) dan Kabupaten Pandeglang (Banten) untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas pengasuhan dan pendidikan anak usia dini. Wujud dari dukungan tersebut adalah dimulai pembangunan 22 Pusat Anak SIGAP yang tersebar di ketiga wilayah.
Dalam bidang pengembangan kepemimpinan, Tanoto Foundation melanjutkan rekrutmen para penerima Program TELADAN 2020 yang menjaring 150 mahasiswa dari sembilan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) mitra yang akan ditempa menjadi calon pemimpin masa depan melalui serangkaian pelatihan dan pendampingan. Untuk para peserta Program TELADAN dari angkatan sebelumnya, mereka tetap bisa mengikuti aktivitas Tanoto Scholars Gathering (TSG) secara virtual dengan menghadirkan para pembicara berkualitas dari kalangan akademisi, pemerintah dan swasta. Untuk para scholars yang telah menyelesaikan pendidikan sarjana, diselenggarakan Graduation and Alumni Gathering–juga secara virtual.
Bercermin dari semua yang telah dilakukan di tahun 2020, Tanoto Foundation memandang bahwa tahun 2021 adalah waktu di mana kami tidak hanya harus meneruskan, malah harus memperkuat komitmen yang telah dibangun dalam memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia. Karena hanya melalui pendidikan, kita bisa meningkatkan kualitas generasi muda pemilik masa depan negeri ini.
Tinggalkan Balasan