Berlangganan e-newsletter Tanoto Foundation untuk mengetahui lebih lanjut tentang kegiatan kami dan info tentang upaya mendukung pengentasan kemiskinan
Sukanto Tanoto adalah Pendiri dan Chairman RGE, kelompok perusahaan global di bidang manufaktur berbasis sumber daya dengan kantor perusahaan di Singapura, Hongkong, Jakarta, Beijing, dan Nanjing. Sukanto Tanoto memulai bisnisnya lebih dari 50 tahun yang lalu dengan memasok suku cadang untuk industri perminyakan dan konstruksi. Sebagai pengusaha dan visioner, Sukanto Tanoto mengembangkan bisnis kayu lapis pada tahun 1967. Menyusul keberhasilan ini, ia merambah industri berbasis sumber daya lain seperti kelapa sawit, kehutanan, pulp dan kertas, dan pembangkit listrik.
Saat ini, RGE adalah kelompok bisnis global dengan aset lebih dari US $ 20 miliar, 60.000 tenaga kerja, dan beroperasi di Indonesia, Tiongkok, Brasil, dan Kanada, serta kantor pemasaran di seluruh dunia. Bisnis RGE mencakup empat area utama: pulp dan kertas (APRIL – Asia Pacific Resources International Holding Ltd dan Asia Symbol), minyak kelapa sawit (Asian Agri dan Apical), rayon dan pulp khusus (Sateri International dan APR) dan energi (Pacific Oil & Gas).
Sukanto Tanoto percaya bahwa sebuah perusahaan hanya bisa sukses jika dijalankan secara bertanggung jawab. Dipandu oleh prinsipnya bahwa semua bisnis harus dijalankan dengan cara yang baik untuk komunitas/masyarakat, baik untuk negara, baik untuk iklim atau ramah lingkungan, baik untuk pelanggan, dan baik untuk perusahaan (good for the community, good for the country, good for the climate, good for the customer and good for the company), Sukanto Tanoto memastikan bahwa setiap bisnisnya dikelola secara berkelanjutan dengan mengintegrasikan konsep tanggung jawab sosial (CSR) ke dalam bisnisnya. Program tersebut meliputi skema pelatihan pertanian terintegrasi yang telah meningkatkan penghasilan penduduk perdesaan dengan menjadi petani mandiri dan berkelanjutan. Kegiatan pengembangan masyarakat lainnya termasuk program usaha kecil dan menengah untuk membantu membangun usaha, pelatihan kejuruan, perkebunan fiber, dan dukungan infrastruktur.
Dengan keingintahuan dan keyakinan yang kuat dalam pembelajaran berkelanjutan, Sukanto Tanoto tidak hanya melanjutkan pendidikannya sendiri dengan mengikuti kursus manajemen di sekolah bisnis terkemuka, seperti INSEAD, Harvard dan Wharton, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan bantuan pendidikan, khususnya untuk masyarakat perdesaan.
Pada tahun 1981, Sukanto Tanoto dan keluarga mendirikan Tanoto Foundation dengan tujuan untuk membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kualitas manusia Indonesia. Sejak saat itu, Tanoto Foundation terus berkembang hingga menjadi organisasi filantropi internasional dengan perhatian khusus terhadap pengembangan sumber daya manusia, terutama dalam bidang pendidikan dan pengembangan anak usia dini, pendidikan dasar, pengembangan kepemimpinan, dan riset medis. Saat ini, Yayasan berkontribusi di Indonesia, China, dan Singapura, serta aktif menjalin kemitraan dengan beragam institusi akademis dan riset terpandang.
Sukanto Tanoto adalah anggota Dewan Internasional INSEAD, Dewan Pengawas Wharton, Dewan Eksekutif Wharton untuk Asia, dan terlibat di berbagai badan pendidikan, komunitas, dan industri lainnya. Dia adalah penerima Wharton School Dean’s Medal Award, sebagai pengakuan atas kontribusinya terhadap perluasan ekonomi global dan peningkatan taraf hidup di seluruh dunia. Penerima penghargaan ini sebelumnya meliputi kepala negara, pemenang Nobel, dan presiden direktur dan CEO perusahaan.